Mesin pengisap debu atau vacuum cleaner merupakan alat yang menggunakan pompa udara dengan memanfaatkan kipas untuk menciptakan keadaan kosong yang digunakan untuk menghisap debu dan kotoran yang berada di lantai. Sebagian besar rumah di negara-negara berkembang antai rumahnyanya berlapis karpet dan otomatis memiliki vacuum cleaner sebagai pembersihnya. Mesin penghisap debu ini mengumpulkan kotoran dengan sistem penyaringan untuk kemudian dibuang, Vacum cleaner sendiri ada yang khusus untuk menghisap debu di lantai dan ada juga penghisap debu untuk meja atau mebel.

Cara Kerja Mesin Penghisap Debu

Mesin penghisap debu ada 3 macam bentuk, yaitu bentuk ketel, silinder dan yang berpegang pada tongkat. Ketiga bentuk penghisap debu ini pada dasarnya memiliki cara kerja yang sama yaitu oleh kecepatan putaran baling-baling yang digerakan oleh sebuah motor listrik. Karena kecepatan putaran yang tinggi dari baling-baling, timbul hampa udara atau vacuum yang mampu menghisap dan membersihkan kotoran debu serta kotoran lain ke dalam tabung.
Cara Kerja Mesin Vacuum Cleaner (Penghisap Debu)
Baca juga :
Cara Kerja Magic Com

Pada umumnya mesin penghisap debu (vacuum cleaner) yang praktis disesuaikan dengan sumber listrik yang ada, yaitu dengan arus bolak balik. Mesin ini harus dapat menyedot kotoran secara maksimal sehingga diperlukan motor dengan kopel yang cukup besar, Motor yang cocok untuk ini adalah motor universal seperti pada motor bertangan dan motor mesin jahit, Maka, konstruksi motor ini pada prinsipnya pun sama, sehingga cara mengerjakan gangguan dan perbaikannya dapat dilakukan sama pula.

Komponen Mesin Penghisap Debu (Vacuum Cleaner)

Komponen dari mesin penghisap debu (vacuum cleaner) terdiri dari berbagai komponen yang sangat sederhana, yaitu :
- Kabel power, kabel ini baisanya terdiri dari tusuk kontak untuk ke sumber listrik dari kontra steker untuk ke terminal pada peralatan.
- Terminal konektor, yaitu penyambung anatara kabel power dengan pompa penghisap.
- Lampu indikator yaitu untuk penunjukan kalau mesin vacuum cleaner dalam keadaan mati atau terhubung.
- Tabung teleskopis, sistem ini mirip antene atau teleskop bajak laut yang bisa diatur panjang pendeknya. Maka dengan sistem ini pegangan vacuum cleaner biasa diatur tinggi rendahnya sesuai dengan ukuran tubuh pemakai.
- Pengatur daya isap (variable suction control). Kekuatan maksimal biasa dipakai untuk memebrsihkan lantai, sedangkan kekuatan yang lebih rendah diapaki untuk membersihkan kain, atau perabotan yang menempel di dinding atau permadani.
- Penggulung kabel otomatis (automatic cord rewind), setiap vacuum cleaner harus mempunyai kabel yang panjang agar bisa menjangkau seluruh ruangan. Panjang kabel vacuum cleaner biasanya antara 9-12 meter, maka dari itu diperlukan penggulung kabel otomatis.
- Peringatan "kantong penuh" atau "bag full" indicator.
- Reusable paper bag, Kantong penyimpanan debu dapat di kosongkan bial telah penu dan dapat dipakai satau sampai dua kali.

Cara Mengatasi Permasalahan Seputar Mesin Penghisap Debu (Vacuum Cleaner)

Kabel Penghisap Debu Tidak Menggulung
- Periksalah kabelnya dan pastikan kabelnya tidak terlilit sehingga sulit untuk menggulung otomatis.
- Tarik kabel kira-kira 1 meter kemudian tekan tombol penggulung otomatisnya.
- Jika masih tidak menggulung, bongkar tombol penggulungnya dan periksa apakah kabelnya putus atau tidak atau tombolnya rusak atau tidak, Jika rusak segeralah ganti dengan yang baru.
- Perikslah dibagian penggulungnya, biasanya pemakaian lama akan mengakibatkan kabel meleleh sehingga kabel melekat di bodi penggulungan. Jika kabel meleleh segeralah ganti dengan kabel yang baru.
Mesin Penghisap Debu Tidak Bekerja
- Periksalah kabel, apakah sudah tersambung ke aliran listrik atau belum.
- Periksalah komponen yang dialiri arus, kabel penghubung, tusuk kontak dan periksalah sekring di panelnya.
- Periksalah kabel penghubung dengan menggunakan AVO meter, jika kabel penghubung putus maka sambungkan kembali , namun jika rusak segeralah ganti dengan yang baru.
- Periksalah sakelarnya dengan AVO meter. Arahkan AVO meter ke RX1 kemudian perikslah kaki-kaki sakelarnya. Jika jarumnya tidak bergerak ke kanan berarti sakelar rusak dan silahkan ganti dengan sakelar yang baru dengan model yang sama.
- Periksalah kabel dari sakelar ke motornya, jika putus atau terbakar segeralah sambungkan kembali atau ganti dengan yang baru.
- Buka penutup penompang motor, periksalah lilitan motornya dan jika terbakar segeralah ganti dengan yang baru namun jika terlihat normal maka bisa di cek dengan AVO meter dan apabila AVO meter tidak bergerak berarti lilitan ada yang terputus silahkan ganti dengan yang baru.

Mesin Penghisap Debu (Vacuum Cleaner) Bekerja Tidak Optimal
Apabila mesin bekerja kurang baik, kemungkinan isi debu pada kantong debu sudah penuh. Maka, segeralah bersihkan kantong debu tadi. Dan bisa juga pada pipa debu terjadi penyumbatan maka bersihkan juga pipa debunya. Berikut langkah-langkah pembersiohan mesin penghisap debu :
- Lepaskan klem dan lepaskan tutup atas, kemudian keluarkan kantong debu.
- Bila kantung debu sangat kotor dan tersumbat maka segera bersihkan dengan air atau deterjen netral.
- Pukul-pukul ringan kantung debu untuk membuang air, kemudian jemur dengan posisi terhindar dari trik matahari.
- Pastikan kantung debu sudah benar-benar kering sebelum digunakan kembali.
- Langkah berikutnya lepaskan klem dan lepaskan tutup atas, pasang kembali dudukan penahan dengan memutarnya berlawanan jarum jam.
- Lepaskan tabung saringan, bersihkan dengan air atau deterjen netral.
- Pukul-pukul ringan tabung saringan untuk membuang air, kemudian jemur dengan posisi tidak terkena langsung trik matahari.
- Pastikan saringan sudah benar-benar kering sebelum digunakan kembali.

Cara Merawat Penghisap Debu (Vacuum Cleaner)

- Sebelum memasang steker penghisap debu pada stop kontak, pastikan angka voltase pada label mesin penghisap debu sama dengan voltase listrik tempat penghisap debu yang akan di pasang.
- Penghisap debu ini hanya sesuai untuk pemakaian rumah tangga dan sejenisnya.
- Jauhkan penghisap debu dari sumber panas, jangan menggunakan penghisap debu untuk menghisap jarum, korek api atau puntung rokok yang masih menyala dan jangan menggunakan penghisap debu untuk menghisap bensin, bahan bakar minyak cair yang dapat terbakar atau zat berbahaya lainnya.
- Bacalah petunjuk merakit yang tersedia dengan seksama sebelum di pakai.
- Jangan mencabut steker dari stop kontak dengan menarik talinya atau menarik mesin vacuum cleanernya.
- Selalu lepaskan steker dari stop kontak sebelum merakit penghisap debu saat melakukan perbaikan atau saat memeriksa vacuum cleaner.
- Jangan biarkan anak-anak bermain dengan atau mengoperasikan penghisap debu.
- Jangan mencuci saringan dengan mesin cuci dan jangan mengeringkannya dengan alat pengering (dryer).
- Sebelum mengoperasikan penghisap debu, pastikan saringan sudah terpasang.
- Sebelum memulai menghisap debu, pastikan badan , rumah motor, tabung saringan dan perlengkapan penghisap debu dalam keadaan kering dan pastikan saringan sudah terpasang.

Demikianlah artikel tentang Cara Kerja Mesin Pengisap Debu (Vacuum Cleaner), semoga bermanfaat.
Previous Post Next Post